Asmaraloka 1 dan 2

Oleh : Dian Tiara

 Biru kecil tak mampu menutupi bisanya sempurna bak melati di pematang mengalun perlahan menebar kenangan senyuman terukir menghapus anyang hati yang sempat menerpa gadis ayu pinggir kali Semburat kebimbangan tergantikan goresan indah, merah sang pujaan kini menghinggapinya matanya berkaca kicauan camar di cemara menemani embun bersahaja --------------------------------------------------------------------------------------- Gadis ayu datang dengan gemulai membawa hasrat kerinduan, tak terpendam semakin luluh helai rambutnya dimainkan angin kala pemuda melambai berhias senyuman Seluruh gemercik air menjadi saksi betapa kedua insan yang merindu mampu menyaingi kisah laksmi dan wisnu yang kini terbuai asmaraloka fana

0 komentar:

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.

Popular Posts

Blogroll

About

foxyform

Blogger templates

Blogger news

Copyright © / Gelitar 12

Template by : Urangkurai / powered by :blogger